PROSPEK USAHA

PERSEROAN BERGERAK DI SEKTOR USAHA UTAMA PERDAGANGAN BESAR DAGING AYAM DAN DAGING AYAM OLAHAN SERTA DITOPANG DENGAN SEKTOR USAHA PENUNJANG RUMAH POTONG AYAM DAN PENGEPAKAN DAGING UNGGAS. MEMILIKI MEREK DAGANG DARBE MEATS

Indonesia adalah negara dengan sumber daya alam melimpah baik di darat maupun di lautan. Timbunan kekayaan bumi Indonesia selain pada sektor bahan tambang, juga terletak pada sektor peternakan yang merupakan sektor-sektor yang terus bertumbuh dan harus diperhitungkan. Sektor peternakan menjadi sumber bahan pangan untuk memenuhi permintaan dalam maupun luar negeri. Industri daging ayam dalam negeri masih tergantung tata niaga konsentrat yang sebagian besar komponen pakannya masih impor

Secara nasional, konsumsi per kapita daging ayam di Indonesia masih tertinggal dari negara tetangga seperti Malaysia, Thailand, dan Filipina. Konsumsi daging ayam nasional baru mencapai 8-10 kilogram per kapita per tahun. Jumlah tersebut masih tertinggal bila dibandingkan dengan beberapa negara di ASEAN seperti Malaysia, Thailand, dan Filipina yang masing-masing sebesar 38 kg/ orang/ tahun, 16 kg/ orang/ tahun, dan 9 kg/ orang/ tahun

Padahal, angka pendapatan per kapita Indonesia tercatat masih lebih tinggi dari Filipina. Hal ini yang menyebabkan mengapa industri unggas di Indonesia masih berpotensi untuk tumbuh lebih tinggi, yang menjadi pertimbangan bahwa indonesia 95% penduduknya muslim untuk mencukupi kebutuhan protein yang halal dan terjangkau bersumber dari daging ayam, disebabkan karena harga daging ayam masih relatif tinggi oleh sebab itu Perseroan berkeyakinan dimasa yang akan datang potensi kebutuhan akan daging ayam masih tinggi

Menurut data yang dirilis oleh Badan Pusat Statistik (BPS), perekonomian Indonesia 2022 yang diukur berdasarkan Produk Domestik Bruto (PDB) atas dasar harga berlaku triwulan I-2022 mencapai Rp4.513,0 triliun tumbuh 5,01% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (year-on-year/yoy). Ekonomi Indonesia tahun 2022 terhadap triwulan I-2021 tumbuh sebesar 5,01 persen (y-on-y). lebih tinggi dibanding capaian tahun 2020 yang mengalami kontraksi pertumbuhan sebesar 2,07 persen. Dari sisi produksi, kontraksi pertumbuhan terdalam terjadi pada Lapangan Usaha Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial sebesar 16,54 persen. Dari sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (PK-P) mengalami kontraksi pertumbuhan terdalam sebesar 50,54 persen. Ekonomi Indonesia triwulan I-2022 terhadap triwulan sebelumnya mengalami kontraksi pertumbuhan sebesar 0,96 persen (q-to-q)

Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal IV/2021 tumbuh 5,02 persen. Kepala Badan Pusat Statistik Margo Yuwono menyampaikan sumber pertumbuhan ekonomi berdasarkan pengeluaran yang tertinggi pada kuartal IV/2021 yaitu konsumsi rumah tangga, dengan porsi mencapai 1,91 persen. BPS mencatat, konsumsi rumah tangga pada kuartal IV/2021 tumbuh sebesar 3,55 persen.

Memasuki tahun 2022, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatatkan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2022 mengalami pertumbuhan sebesar 5,01 persen secara tahunan atau year on year (yoy). BPS mencatat dari sisi pengeluaran, konsumsi rumah tangga tumbuh 4,34 persen didorong oleh mobilitas masyarakat dan konsumsi di sektor tersier.

Secara nasional, konsumsi per kapita daging ayam di Indonesia masih tertinggal dari negara tetangga seperti Malaysia, Thailand, dan Filipina. Konsumsi daging ayam nasional baru mencapai 8-10 kilogram per kapita per tahun. Jumlah tersebut masih tertinggal bila dibandingkan dengan beberapa negara di ASEAN seperti Malaysia, Thailand, dan Filipina yang masing-masing sebesar 38 kg/ orang/ tahun, 16 kg/ orang/ tahun, dan 9 kg/ orang/ tahun

Padahal, angka pendapatan per kapita Indonesia tercatat masih lebih tinggi dari Filipina. Hal ini yang menyebabkan mengapa industri unggas di Indonesia masih berpotensi untuk tumbuh lebih tinggi, yang menjadi pertimbangan bahwa indonesia 95% penduduknya muslim untuk mencukupi kebutuhan protein yang halal dan terjangkau bersumber dari daging ayam, disebabkan karena harga daging ayam masih relatif tinggi oleh sebab itu Perseroan berkeyakinan dimasa yang akan datang potensi kebutuhan akan daging ayam masih tinggi

Direktur Perbibitan dan Produksi Ternak, Ditjen PKH, Sugiono mengatakan, potensi produksi Day Old Chicken Final Stok (DOC FS) tahun 2021 sebanyak 3.659.278.361 ekor diperhitungkan dari kontribusi realisasi pemasukan GPS tahun 2018 sebesar 5,34 persen, tahun 2019 sebesar 73,11 persen dan tahun 2020 sebesar 21,55 persen.

Diperhitungkan potensi produksi daging ayam tahun 2021 sebanyak 4.034.794 ton atau setara livebird sebanyak 3.439.721.659 ekor. Sedangkan proyeksi kebutuhan daging ayam ras tahun 2021 sebanyak 3.198.920 ton atau setara livebird 2.727.126.918 ekor. Sehingga diperkirakan terjadi surplus daging ayam tahun 2021 kumulatif sebanyak 835.874 ton. Hitungan tersebut berdasarkan hasil Rakor (Rapat Koordinasi) Kemenko Perekonomian tanggal 18 November 2020 adalah sebesar 11,75 kg/kapita/tahun. Jumlah penduduk pertengahan tahun 2021 dari proyeksi BPS adalah sebanyak 272.248.500 jiwa. Sementara untuk mengatur dan mengendalikan produksi daging ayam Februari 2021 dilakukan pengurangan DOC FS melalui cutting HE fertil umur 19 hari di Januari 2020 sebanyak 62.363.597 butir atau setara pengurangan DOC FS sebanyak 58.060.509 ekor. Setiap perusahaan pembibit PS wajib melaksanakan cutting HE fertil berlaku efektif sejak tanggal 4 Januari-3 Februari 2021 dan terus akan dilakukan evaluasi

Kemudian, berdasarkan data Kementerian Pertanian, potensi produksi DOC FS ayam ras pedaging bulan Februari 2022 sebanyak 272,19 juta ekor, kebutuhannya sebanyak 220,29 juta ekor dan berpotensi surplus sebanyak 51,90 juta ekor. Sehingga dalam rangka menjaga keseimbangan dan stabilisasi supply-demand ini telah dilakukan pengaturan dan pengendalian produksi DOC FS ayam ras pedaging melalui cutting Hatching Egg (HE) fertil dan afkir dini Parent Stock (PS) umur di atas 64 minggu

RENCANA USAHA

USAHA UTAMA

• Peningkatan & penguatan existing market

• Penambahan pasar baru di wilayah Bandung, Jawa Timur, Bali, Lombok & Sorong Papua

• Diversifikasi permintaan produk unggulan yaitu Trimming, Cutting & Marinated

USAHA PENUNJANG

Procurement sewa RPA & cold storage di Pasuruan dengan kapasitas minimal 1.000 ton/ tahun

USAHA UTAMA

• Peningkatan & penguatan existing market

• Diversifikasi permintaan produk unggulan yaitu Trimming, Cutting & Marinated

• Menambah agen & distributor baru wilayah Indonesia Timur

USAHA PENUNJANG

• Membangun RPA di Bali untuk penguatan pasar wilayah Indonesia Timur

USAHA UTAMA

• Peningkatan & penguatan existing market

• Mempertahankan & meningkatkan penjualan agen & distributor wilayah Indonesia Timur

USAHA UTAMA

• Peningkatan & penguatan existing market

• Meningkatkan penjualan produk unggulan yaitu Trimming, Cutting & Marinated

• Meningkatkan penjualan agen & distributor wilayah Indonesia Timur

• Penjajakan agen & distributor baru wilayah Indonesia Barat

•Penja jakan pembukaan segmen pasar industri besar dan pasar ekspor

USAHA UTAMA

• Peningkatan & penguatan existing market

• Meningkatkan penjualan agen & distributor wilayah Indonesia Timur

• Menambah agen & distributor baru wilayah Indonesia Barat

• Memasuki segmen pasar industri besar dan pasar ekspor

USAHA PENUNJANG

• Melakukan akuisisi RPA Gedangan dari afiliasi usaha PT Darmi Bersaudara Tbk

KANTOR PUSAT

Raya Ketajen No. 22 Gedangan Sidoarjo
Jawa Timur Indonesia 61254

RUMAH POTONG AYAM

Raya Ketajen No. 22 Gedangan Sidoarjo
Jawa Timur Indonesia 61254

Dusun Tambak Rejo Desa Gayaman Kecamatan Mojoanyar Mojokerto
Jawa Timur Indonesia 61364

KONTAK

Kantor Pusat +62 31 9960 8172

Sales & Marketing :
+62 813 3144 2172 WhatsApp

info@darbemeats.com
www.darbemeats.com

A member of DARBE GROUP

© 2023 PT Darbe Jaya Abadi Tbk  All Rights Reserved